Resmi Dilantik, Ny Shinta Triwibowo Jabat Ketua TP PKK dan Posyandu Kabupaten Buol

Buol, Sulteng345 Dilihat

Inisulawesi.com, Buol – momen rangkaian kegiatan Peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) PKK ke-53, yang mengusung tema: “Bergerak Bersama PKK Mewujudkan Astacita Menuju Indonesia Emas.” yang bertempat di Gedung Pogombo, Kantor Gubernur Sulawesi Tengah, Ny. Shinta Andriani Ningsih Triwibowo resmi dilantik sebagai Ketua Tim Penggerak PKK dan Ketua Tim Pembina Posyandu Kabupaten Buol masa bakti 2025–2030.

Prosesi pelantikan tersebut dipimpin langsung oleh Ketua TP-PKK Provinsi Sulawesi Tengah, Sri Nirwanti Bahasoan, dan turut dihadiri oleh Gubernur Sulawesi Tengah Anwar Hafidz, Wakil Gubernur Reny Lamadjido, serta para kepala daerah, jajaran OPD, pimpinan instansi vertikal, organisasi perempuan, dan tokoh masyarakat dari seluruh kabupaten/kota se-Sulawesi Tengah.

Dalam kegiatan tersebut, Ny. Shinta Triwibowo juga dikukuhkan sebagai Bunda Anti Narkoba Kabupaten Buol, hal ini sebuah peran penting dalam mendorong gerakan pencegahan penyalahgunaan narkoba berbasis keluarga dan komunitas di kabupaten buol

Dalam kegiatan itu juga ny. Shinta triwibowo di dampingi oleh Bupati Buol Risharyudi Triwibowo sebagai dukungan penuh kepada sang istri yang kini memegang tanggung jawab strategis dalam memperkuat peran keluarga sebagai pilar utama pembangunan daerah.

Dengab ditetapkanya Ny. Shinta Triwibowo sebagai ketua TP-PKK Kabupaten Buol diharapkan dapat terus bergerak aktif dalam mengembangkan program-program yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat, terutama dalam bidang kesehatan keluarga, pendidikan anak, ketahanan ekonomi rumah tangga, serta penguatan nilai-nilai kehidupan yang sehat dan bebas narkoba.

Ketua TP-PKK Provinsi Sulawesi Tengah dalam sambutannya mengingatkan bahwa pelantikan ini menjadi awal dari komitmen nyata dalam mewujudkan pemberdayaan keluarga secara berkelanjutan. “Saya percaya, para Ketua TP-PKK yang baru akan melanjutkan pengabdian dengan sepenuh hati dan Fokus kita ke depan adalah penguatan ketahanan keluarga, pendidikan, kesehatan ibu dan anak, serta penanggulangan narkoba,” ujarnya.

Dalam kegiatan tersebut Gubernur Sulawesi Tengah menekankan bahwa keberadaan PKK adalah kekuatan sosial yang nyata dalam membangun daerah. “PKK adalah motor penggerak pembangunan berbasis keluarga. Peran perempuan tidak hanya mendampingi, tetapi juga menjadi mitra sejati dalam pembangunan dari tingkat rumah tangga hingga provinsi,” tegas Gubernur.

akhir dari kegiatan tersebut dirangkaian dengan penyerahan piagam penghargaan kepada ketua TP-PKK dan TP-Posyandu masa bakti sebelumnya, termasuk kepada Buol Ny. Nurhayati Muchlis.

 

#muwardi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *